Rabu, 13 Januari 2010

Tips Mindset Bisnis

Mengapa memulai bisnis viral marketing atau bisnis online terasa begitu sulit? Padahal sistem sudah tersedia dan modal yang diperlukan pun relatif kecil. Jangankan untuk benar-benar memulai, terkadang untuk SEKEDAR MEMUTUSKAN saja sangat sulit, khususnya bagi yang belum pernah terjun ke dunia bisnis. Jawabannya terletak pada mindset atau pola pikir. Bila mindset Anda belum siap, maka sampai kapan pun Anda tidak akan pernah bisa memulai. Bila tidak pernah memulai, sudah pasti Anda tidak akan sampai ke tempat tujuan.

Untuk berhasil membangun sebuah bisnis, Anda harus membuang jauh-jauh mindset pedagang yang hanya fokus pada keuntungan jangka pendek. Anda harus menyadari sepenuhnya bahwa Anda tidak bekerja demi uang, melainkan demi membangun aset (jaringan). Sebab nantinya aset inilah yang akan memberi keuntungan jangka panjang bagi Anda. Berita baiknya, Anda tidak akan sanggup membendung pendapatan bila aset Anda sudah terbentuk.  

Adapun contoh perwujudan mindset yang benar dalam memulai bisnis viral marketing atau bisnis online adalah sebagai berikut :
Menjalankan bisnis dengan sepenuh hati, meskipun dilakukan secara part time
Yakin bahwa Anda memiliki kemampuan untuk berhasil
Bersedia melakukan hal yang diperlukan demi keberhasilan, dengan kata lain BERANI BAYAR HARGA
Memahami seberapa besar usaha yang diperlukan untuk membangun bisnis
Berkomitmen dan konsisten dengan bisnis Anda

Satu pola pikir yang paling penting adalah MENGHARGAI UANG RECEH. Ada baiknya Anda belajar dari 'Pak Ogah' yang rela kepanasan menunggu kendaraan berputar demi sekeping uang logam. Mengapa mereka mau melakukan hal itu? Tidakkah ada pekerjaan yang lebih layak? Jawabannya adalah…karena mereka sadar, kendaraan yang lewat bukan hanya satu atau dua, tetapi bisa puluhan bahkan ratusan dalam satu 'shift'. Dan mereka hanya perlu bekerja di jam-jam tertentu saja. Bisa jadi pendapatan bulanan mereka melebihi gaji seorang pegawai kantor yang bekerja dari pagi hingga petang.

Budaya MENGHARGAI UANG RECEH ini akan membuat Anda menghargai berapapun pendapatan yang Anda peroleh selama membangun aset bisnis. Bila tidak ada recehan, tidak akan ada peluang terkumpul uang besar. Contoh nyata, sebuah bank swasta membebankan biaya administrasi Rp 10.000 per nasabah. Sekilas kelihatannya potongan itu tak berarti. Tetapi dengan jumlah nasabah yang telah mencapai 7 juta orang, uang recehan itu memberi pemasukan Rp 70.000.000.000 (tujuh milyar rupiah) per bulan! Fantastis bukan?

Bila Anda masih diliputi keraguan untuk memulai bisnis, sisihkanlah sedikit waktu Anda untuk melakukan REFLEKSI. Semoga bisa membuka pikiran dan membentuk mindset bisnis yang akan mengubah hidup Anda di masa mendatang.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar