SESTU, 50, warga Ikan Kerapu, Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi, ini termasuk figur ibu rumah tangga yang progresif. Setelah melihat nasi goreng berwarna hitam di internet, dia pun berusaha keras membuatnya. Akhirnya, ibu rumah tangga yang juga pemilik warung itu berhasil membuat resep sendiri nasi goreng hitam yang cukup unik.
Kreasi baru nasi goreng hitam itu dibuat dengan menggunakan tinta cumi-cumi. Tahun 2007 lalu, dia mulai mengutak-atik resep nasi goreng. Hingga akhirnya, muncullah ide untuk menciptakan nasi goreng berbahan tinta cumi-cumi.
Setelah dimasak, ternyata resep tersebut cukup manjur. Keluarganya pun menyukai nasi goreng gelap gulita itu. Anak hingga para cucunya sangat doyan mengkonsumsi masakan tersebut. Setelah itu, dia pun memutuskan menjual nasi goreng hitam itu di warungnya
Perempuan berambut pendek ini tidak pelit untuk berbagi resep. Untuk membuat nasi goreng hitam, siapkan bumbu yang terdiri atas bawang putih, bawang merah, cabai merah, dan cabai rawit, secukupnya. Usai dihaluskan, semua bumbu itu dicampur dengan tinta cumi-cumi. ''Setelah dicampur, didiamkanlah selama beberapa menit,'' jelasnya.
Sestu menambahkan, usai didiamkan beberapa menit, gorenglah nasi putih beserta bumbu tersebut. Jangan lupa, tambahkan minyak wijen, raja rasa, dan minyak lobster. Setelah diaduk selama beberapa menit, tambahkanlah pentol, udang, dan sosis, di nasi goreng hitam itu. ''Setelah itu, sudah siap dihidangkan,'' katanya.
Untuk mengurangi aroma amis tinta cumi-cumi, Sestu memiliki cara tersendiri dalam penyajianya; yaitu nasi goreng yang sudah siap tadi, diberi timun yang sudah diiris tipis. ''Nasinya memang terlihat hitam, tapi rasanya, hmmm... Coba rasakan sendiri,'' ujarnya.
Selain murah meriah, bahan nasi goreng hitam juga mudah didapat. Salah satu pelanggan warung tersebut, Sumarsono, mengatakan bahwa nasi goreng hitam punya cita rasa yang berbeda dengan nasi goreng biasa. Keunggulannya adalah aroma cumi yang lebih kental dan terasa lebih gurih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar